Rasa Lebih Hitam; The Completelly!

Meminjam jingle sebuah iklan kopi; rasa yang lebih hitam, saya berharap gelaran Djarum Black Blog Competition (DBBC) Volume 2 ini akan lebih hitam dalam arti lebih semarak, lebih meriah, lebih berkesan dst. Semoga.

Alhamdulillah artikel ke-20, sebagai salah satu syarat di DBBC Volume 2 usai saya tulis dan saya posting. Seluruh artikel, foto dan ilustrasi yang sebagian besar terinspirasi (termasuk saya kutip) dari situs-situs seperti blackoholiczone.blogspot.com, autoblacktrhrough.com, blackinnovationawards.com, youtube.com, blackmenthol.com dan lain-lain ini, tentu jauh dari sempurna. Tapi minimal, bagi saya pribadi, keikutsertaan saya ini menjadi wahana belajar bagi saya tentang bagaimana berkompetisi secara baik, melatih kemampuan menggunakan teknologi informasi (TI) untuk hal-hal yang positif, serta melatih dan terus menggali kemampuan menulis yang saya miliki.

Oya, untuk gelaran DBBC Volume 2 ini, saya melihat animo dari para blogger ternyata meningkat cukup drastis. Bila di DBBC Volume 1 peserta yang tercatat sekitar 400-an, maka di DBBC Volume 2 sudah mencapai lebih dari 600 peserta. Ini menunjukkan upaya yang telah dilakukan pihak Djarum Black dengan menggelar DBBC Volume 1 dan 2, diapresiasi secara baik oleh masyarakat, khususnya masyarakat blogger tanah air.

Saya percaya semua yang dimulai dengan niat baik, akan menghasilkan hal yang baik-baik pula. Mudah-mudahan gelaran DBBC tak hanya berhenti sampai di sini saja. Bravo Djarum Black, semoga tetap hitam dan lebih hitam. Salam Black!

List Posting Djarum Black Blog Competition (DBBC) Vol. 2

1. Kamis, 03 September 2009; Djarum Black Blog Competition, Gelaran Tahap 2 Dimulai!!!
2. Minggu, 13 September 2009; Mudik oh Mudik... Mending Bikin Postingan Djarum Black!!!
3. Minggu, 20 September 2009; What Next After "Mudik"? Jangan Lupa Doa Biar Ketemu Ramadhan Lagi Yah….
4. Jumat, 25 September 2009; Djarum Black is Back! Diperlukan Lebih Banyak Ruang Khusus Perokok
5. Kamis, 08 Oktober 2009; Djarum Black Slimz, Rokok Hitam Terkecil di Indonesia?
6. Senin, 23 November 2009; Apa Lagi Soal Djarum Black? Pokoke Tulis Aja Deeehhh….
7. Senin, 23 November 2009; Rafflesia Arnoldi Oh... Bersua Bunga Langka from Bengkulu
8. Selasa, 24 November 2009; Djarum Black Menthol, Seperti Namanya Pasti Dingin Yaw…..
9. Rabu, 25 November 2009; Djarum Black Slimznation, Nah, Apa Pula Nyang Ini….????
10. Senin, 28 Desember 2009; Pak Black dan Djarum Black
11. Minggu, 03 Januari 2010; Senengnya Jadi Jawara Djarum Black Night Slalom 2009
12. Senin, 04 Januari 2010; Miss Autoblacktrough 2009
13. Rabu, 13 Januari 2010; Djarum Black Motodify from Bojonegoro
14. Rabu, 13 Januari 2010; Autoblackthrough Goes to Campus di Denpasar
15. Rabu, 20 Januari 2010; Black Innovation Award 2009
16. Minggu, 24 Januari 2010; Djarum Black Innovation Award Goes to Campus, Leonard: “Jangan Takut Salah!”
17. Selasa, 26 Januari 2010; Black in News Versi Magazine Volume II
18. Rabu, 03 Februari 2010; Tiga Tahun Black Car Community
19. Minggu, 07 Februari 2010; Black Motor Community, Utamakan Kekompakan dan Kesolidan
20. Selasa, 09 Februari 2010; Pesta Para Black Community, Kenangan Terindah di Kota Buaya
21. Rabu, 10 Februari 2010; Artikel Penutup> Rasa Lebih Hitam; The Completelly

Pesta Para Black Community

Kenangan Terindah di Kota Buaya

Bagi para Black Community, mengikuti setiap even yang diadakan secara mandiri maupun yang di-organize langsung oleh Djarum Black, tentu merupakan sebuah kenangan indah yang tak terlupakan. Begitu pula saat para Black Community mengikuti even bertajuk; Jambore Djarum Black Community Surabaya 2009.

Sayang sekali saya tidak ikut neh acara karena dari beberapa artikel yang saya baca mengenai kegiatan ini ternyata seru dan keren habis. Tak hanya seru dan keren habis, rangkaian acara yang dipersiapkan mengandung banyak pelajaran dan ilmu bagi pesertanya. Apalagi kegiatan hari pertama yang dipusatkan di kamp Marinir Komando Pendidikan Marinir atau Kodikmar yang terletak di Jalan Golf I Gunungsari Surabaya, menambah kesan yang mendalam karena berbau ketentaraan dikit hehe..

Ada pun pengalaman yang mempunyai nilai pembelajaran dan manfaat bagi para peserta jambore dengan mengikuti kegiatan seperti naik turun tali, merayap tali hingga mencoba terjun dengan tali di menara 20 meter dengan teknik rever crossing sampai sheet helly rapping. Tak cukup itu, pembekalan juga dilakukan di dalam kolam dengan materi perlindungan dan penyelamatan di dalam air.

Kegiatan lain yang tak kalah serunya yaitu black on city dari mulai stepping di titik yang telah ditentukan dan penanaman tanaman bersama peserta dengan pihak Kepolisian Satlantas Powiltabes Surabaya. Peserta kemudian diajak menuju kegiatan wisata dengan melintasi jembatan kebanggaan warga Jawa Timur yaitu Jembatan Suramadu hummm… Perjalanan menyenangkan di jembatan yang menyatukan Surabaya dan Madura kemudian ditutup dengan acara wisata kuliner.. humm lagiiii… :D

Akhir dari rangkaian kegiatan Jambore DBC Surabaya 2009 pihak penyelenggara menggelar farewell party. Ajang ini menjadi tempat untuk mengenang dan lebih memupuk kebersamaan yang telah terjalin di antara peserta selama jambore berlangsung. Di ajang farewell party pihak panitia mengumumkan tim terbaik atau The Blackest Team yaitu tim Black Panther sebagai tim terbaik dari keseluruhan acara yang dibuat oleh Djarum Black terhadap binaannya, BCC dan BMC. Mantab dah, kita tunggu gelaran yang lebih keren dan dahsyat di tahun ini ya…

Black Motor Community

Utamakan Kekompakan dan Kesolidan

Masih ingat dengan kasus Geng Motor yang mencuat beberapa waktu lalu? Sepak terjang Geng Motor yang beringas sempat membuat citra komunitas motor menjadi tercoreng. Agaknya hal ini harus diperbaiki, terutama oleh kalangan komunitas motor, tak terkecuali mereka yang tergabung di Black Motor Community (BMC).

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengkampanyekan atau membangun citra positif, salah satunya dengan menggelar even-event positif yang bisa merangsang kreativitas dan inovasi. Hal-hal seperti inilah yang telah dilakukan Djarum Black Community, contohnya saat menyambangi Pulau Sumatera dalam seri kelima Djarum Black Motodify 2009 lalu. Kala itu kota yang disambangi adalah kota minyak Pekanbaru. Satu hal yang perlu dicatat, kemeriahan acara kala itu ternyata tak lepas dari partisipasi komunitas pencinta motor hitam yang tergabung dalam BMC Pekanbaru, yang secara langsung terlibat dalam meramaikan acara tersebut.

Usut punya usut, ternyata kekompakan dan kesolidan sebuah komunitas/club menjadi fondasi dalam membentuk organisasi yang baik. Dan hal inilah yang juga diaplikasi oleh BMC Pekanbaru. Satu hal, penyebaran virus pecinta motor hitam ini ternyata tersebar luas bahkan sampai ke wilayah Bengkalis dan Perawang. Hal ini tentunya tak lepas dari kerja sama yang telah terbina baik antara para pihak yakni Djarum Black yang mewadahi organisasi para pecinta motor hitam dengan BMC di sluruh Indonesia, tak terkecuali BMC Pekanbaru. Begettooo..

Alhasil, dengan telah terbinanya hubungan yang baik seperti ini, kedua belah pihak (baik Djarum Black maupun BMC) bisa berkolaburasi menghasilkan output dan outcome yang positif. Dengan makin banyaknya kegiatan yang postif, tentunya akan memunculkan citra yang baik bagi organisasi. Dan tanpa disadari sebenarnya mereka telah mengkampanyekan bahwa komunitas motor tidak selalu identik dengan kegiatan kriminal seperti Geng Motor. Bravo BMC seluruh Indonesia!!!

Tiga Tahun Black Car Community

Bolehlah dikatakan--mudah-mudahan nggak lebay--Ancol menjadi lautan hitam saat perayaan HUT ke-3 Black Car Community (BCC), Desember tahun lalu. Selain kemeriahan acara, suasana bertambah menarik dengan dipamerkannya mobil hitam dari anggota BCC yang berjajar mengelilingi panggung. Belum lagi datangnya pasukan Black Motor Community, benar-benar menambah hitam Ancol kala itu.

Meskipun saya tidak berada di TKP pada saat itu, dari artikel yang saya baca mengenai perayaan BCC ketiga itu, dapat saya rasakan atmosfer kemeriahan neh acara. Selain diisi berbagai acara menarik mulai aksi band-band Ibukota, kontes SPL, the best interior dan the king, acara yang menghadirkan hampir 15 komunitas mobil di Jakarta ini juga diisi berbagai games menarik seperti slalom roda dua, games quick parking dan lain sebagainya. Singkatnya, ajang ini menjadi uji andrenaline bagi mereka yang bermental petualang.

Tak hanya memanjakan para Black Community dengan berbagai acara menarik dan menantang, panitia rupanya menggelar bazaar dari para sponsor maupun para komunitas mobil yang ingin mempromosikan produknya. Tak pelak berbagai sparepart dan aksesoris mobil yang lagi nge-trend mulai ban, design interior, t-shirt, merchandise dan sebagainya ditampilkan. Pihak Djarum Black pun tidak mau ketinggalan berpartisipasi dengan membuka boot yang berada di depan panggung. Maklum saja, Djarum Black menjadi sponsor utama di acara ini.

Pokoknya suasana Ancol kala itu benar-benar semarak dan meriah dengan diadakannya peringatan ketiga tahun BCC. Meski sempat diguyur hujan, namun semarak dan hangatnya suasana tidak sedikit pun berkurang. Apalagi dengan tampilnya sexy dancer yang seolah menghipnotis para pengunjung. Intinya, selain sebagai sarana saling komunikasi, berbagi informasi, hiburan dst. ajang seperti ini bisa membangkitkan kreativitas dan sportivitas. Dari pada elu pake Narkoba?? Kira-kiranya begitu... (+_+)

Black in News Versi Magazine Volume II

Black in News versi televisi tentu sudah tak asing lagi bagi kita. Tak hanya versi audio-visual, pihak Djarum Black juga telah menerbitkan Black in News versi majalah yang juga berisi banyak informasi menarik seputar dunia hiburan dan lifestyle. Dan untuk menawarkan rasa baru yang lebih gress, telah pula diterbitkan Black in News Magazine Volume II di tahun 2009. Hebat yaaa…

Tayangan Black in News yang berisi berita dunia hiburan dan gaya hidup yang ditayangkan di sebuah televisi swasta, telah memberi aroma baru bagi semua penikmat informasi hiburan tanah air. Bagi saya pribadi, konten yang disajikan terasa bermanfaat sekali karena selain memberi hiburan juga memberikan motivasi kepada penonton untuk melakukan sesuatu yang sifatnya kreatif dan inovatif. Penyajian yang apik lagi menawan ini tentu tak lepas dari komitmen Djarum Black untuk menghadirkan sesuatu yang berbeda bagi para Black Community, tentunya..

Tak cukup menawarkan Black in News versi televisi, pihak Djarum Black juga telah merilis Black in News versi Magazine. Hebatnya lagi Black in News Magazine Volume II yang tampil lebih menarik--dengan beragam konten di dalamnya--telah pula dirilis di tahun 2009 lalu. Sebagai versi baru tentu saja Volume II ini tampil lebih atraktif baik dari sisi ulasan-ulasannya maupun dari sisi layout tata letaknya. Begitu pula dari sisi rubrikasi tentunya semakin kaya dan komprehensif.

Jujur saja, saya sendiri belum pernah membaca langsung Black In News versi majalah. Saya tahunya dari internet dan informasi dari Black in News versi televisi saja. Namun begitu dari beberapa lembar foto yang saya dapatkan di internet mengenai versi magazine ini terlihat sangat apik sekali. Saya yakin banyak informasi menarik seputar hiburan, gaya hidup, hobi, teknologi terbaru, bahkan referensi tempat makanan, serta info-info seputar Black Community tentunya, yang lebih lengkap ulasannya dibanding versi televisi. So, Black in News versi magazine kiranya juga sangat bermanfaat bagi peserta DBBC Volume II sebagai bahan referensi. Oke toh leh..?

Djarum Black Innovation Award Goes to Campus

Leonard: “Jangan Takut Salah!”

Gelaran puncak Djarum Black Innovation Award (BIA) Goes to Campus yang dihelat di kampus Universitas Gunadarma, Depok, Kamis (23/12) lampau, adalah pilihan tema yang saya angkat kali ini. Seri terakhir dari 8 putaran yang digelar di wilayah Jawa dan Bali, kala itu diikuti sebanyak 250 peserta. Gelaran ini juga sebagai perangsang penyelenggaraan BIA 2009. Begettoo…

Menurut Leonard Theosabrata, salah satu pembicara utama di BIA Goes To Campus seri Gunadarma Depok, penyelenggaraan BIA Goes to Campus dinilainya sangat baik sekali. “Karena dari 3 kota yang saya ikuti, saya melihat banyak sekali pertanyaan yang mungkin tidak terjawab hanya dengan membaca koran atau iklan saja. Jadi dengan adanya sosialisasi ini justru sangat bagus untuk menjawab beberapa pertanyaan yang mungkin bisa lebih memotivasi mereka untuk ikut berinovasi," ungkapnya.

Dikatakan Leonard, ajang Black Innovation Awards merupakan ajang yang bagus. Mengapa, karena pada masa ketika ia muda dahulu jarang sekali ada wadah-wadah semacam ini dan sekarang sudah ada wadah yang secara luar biasa sangat mengayomi. Oleh sebab itu Leonard menganjurkan kepada anak-anak muda jangan takut untuk mencoba. “Jangan takut salah karena nggak ada salahnya or nothing to lose," himbaunya.

Secara umum gelaran BIA Goes to Campus 2009 berjalan mulus. Karya-karya yang ditampilkan para mahasiswa di ajang ini juga tak kalah heboh, tak kalah kreatif dan inovatifnya dengan karya-karya para peserta di ajang the real BIA. Pokoke wokelah BIA Goes to Campus 2009. So, bagaimana dengan BIA Goes to Campus 2010? Kita tunggu saja…